Usia 40

Usia 40

Manusia hidup adalah melaksanakan mainstrim Allah yang dimulai dengan symbol + ( tambah )  dan setelah usia mencapai  40 tahun perkembangannya akan berhenti dan manusia berpindah menuju wilayah symbol – (minus ).

Pada usia  anak anak, manusia hidup dengan impian  dan permainan dan kebanyakan dari  mereka kurang memahami dengan baik dan benar apa yang di namakan perjuangan, hak dan kewajiban. Meraka hanya menerima input input dari luar sseperti sebuah gelas kosong yang menerima apasaja yang masuk didalamnya  dan input-input yang masuk akan dijadikan  sebagai bekal  dalam mengarungi dunia yang penuh persaingan dan pertentangan.

Pada tahapan inilah peran orang tua sangat dominan dalam pembentukan karakter, sebab seorang anak tidak akan mempercayai ucapan akan tetapi mereka mencontoh  dan menilai peri laku secara nyata dan pada tahapan ini pula persaingan pengaruh antara input dari dalam rumah yaitu peri laku dan tindak tanduk serta kesuksesan orang tua dengan input dari luar rumah seperti televisi, buku buku, teman dan masyarakat sekitar. Apabila pengaruh dari dalam rumah kurang dominan, bisa di pastikan seorang anak akan mencari idola diluar rumah seperti tokoh tokoh dalam cerita komik, novel, televisi dan lain lain.

Orang tua adalah pemimpin yang pertama dalam perkembangan seorang anak maka dari itu bagi orang tua yang bijaksana akan sangat berhati-hati dalam memberi suri tauladan kepada keturunannya, dia harua mawas diri dengan pola pikir, pola hidup dan pola makannya sebab seorang anak dalam tahap perkembangan tidak mepunyai sikap kritis ( benar dan salah ) mereka hanya menelan mentah mentah perilaku orang tua

apabila sikap orang tua ber ubah-ubah maka seorang anak akan kebingungan dalam menterjemahkan perilaku orang tua dan bisa dipastikan anak tidak akan mempercayai  dengan nasehat atau peraruran peraturan yang di buat didalam rumah , akhirnya seorang anak tidak akan mengidolahkan orang tua  lagi dan pada akhirnya seorang anak akan mencari  idola diluar rumah dengan mencari idola dan jati diri diluar rumah bisa di pastikan seorang anak akan mendapat kesukaran dalam beradaptasi dengan kehidupan dan cita citanya sebab pengaruh luar sangat sedikit sekali yang bermuatan positif akan tetapi lebih banyak yang bermuatan negative

pengaruh dari luar terkadang kurang realistis dan terkadang juga menyesatkan sebab pada hakikatnya dunia luar adalah persaingan pengaruh dan kekuasaan baik bersifat ekonomi maupun bersifat politik dan yang dinamakan persaingan kebanyakan dari manusia adalah menghalalkan segala macam cara demi tercapainya suatu tujuan tanpa mempertimbangkan dampak dari caranya  mewujukan suatu impian. Dan pola pikir seorang anak biasanya kurang mampu atau kurang lengkap dalam menerima input input dari luar mereka hanya mampu melihat hasil dari idolanya tanpa memahami proses bagaimana idolanya berjuang dalam mewujudkan impiannya.

Islam memberikan suatu peringatan bahwa seorang anak jadi majusi atau menjadi nasrani tergantung kepada orang tua. Sebab fase anak anak dan remaja adalah wadah atau tempat suatu medan perang antara pengaruh orang tua dengan input input dari luar, dimana segala input dan pengaruh dijadikan rujukan baginya dalam  pelaksanakan mainstrim allah yaitu membentuk suatu keluarga, memperoleh keturunan, tempat tinggal dan mencukupi kebutuhan diri dan keluarga serta mewujudkan suatu impian yang di idam idamkan  sejak kecil, untuk itu semua  manusia akan bergelut , bersaing dan berperang dengan manusia lain serta alam sekitarnya.

usia produktif yaitu kisaran 20 tahun sampai 40 tahun dan pada masa itu kehidupan  manusia belum stabil benar dalam mempertimbangkan antara keinginan dan energy atau bahan bahan penunjang yang digunakan , mereka kebanyakan masih mengandalkan hawa nafsu dan emosi dalam bertindak dan berjuang. Dan pada usia produktif itu pula seluruh perkembangan bilogis manusia berkembang dan mencapai puncaknya pada usia 30 sampai 40 tahun, setelah tepat mencapai kisaran kurang lebih usia 40 tahun seluruh perkembangan biologis manusia berhenti dan fungsi fungsi panca indra serta organ-organ tubuh berganti dari perkembangan beralih kewilayah penurunan seperti ketangkasan, tenaga, kosentrasi, keinginan dan ambisi  .

seiring melemah dan berhentinya perkembangan organ organ tubuh pada saat bersamaan perkembangan jiwa mulai terarah dalam satu titik focus Yang jelas, apabila sebelum usia kisaran 40 Tahun keinginan  beraneka ragam tetapi pada saat manusia mencapai kisaran usia 40 tahun mereka mulai focus dengan satu keinginan dan biasanaya pada kisaran usia itu pula kebanyakan mereka mulai memahami tentang kepentingan skala prioritas, sebab manusia manusia dalam usia seperti itu bukan lagi bermain main dengan impian dan lamunan, mereka betul betul mulai mempertimbangkan antara keinginan dan energi yang perlu diberikan dalam mewujudkannya maka maha benarlah firman allah pada surat al ahqaf apabila manusia pada usia  40 tahun belum mampu memahami tentang dirinya sendiri, bisa di pastikan orang itu tidak akan mampu meraih impiannya, dan mari kita simak isi dan maksud dari surat :

al ahqaf 15. Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdo’a: “Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri ni’mat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri”

al ahqaf 16. Mereka itulah orang-orang yang Kami terima dari mereka amal yang baik yang telah mereka kerjakan dan Kami ampuni kesalahan-kesalahan mereka, bersama penghuni-penghuni surga, sebagai janji yang benar yang telah dijanjikan kepada mereka.
al ahqaf 17. Dan orang yang berkata kepada dua orang ibu bapaknya: “Cis bagi kamu keduanya, apakah kamu keduanya memperingatkan kepadaku bahwa aku akan dibangkitkan, padahal sungguh telah berlalu beberapa umat sebelumku? lalu kedua ibu bapaknya itu memohon pertolongan kepada Allah seraya mengatakan: “Celaka kamu, berimanlah! Sesungguhnya janji Allah adalah benar”. Lalu dia berkata: “Ini tidak lain hanyalah dongengan orang-orang dahulu belaka”
al ahqaf 18. Mereka itulah orang-orang yang telah pasti ketetapan (azab) atas mereka bersama umat-umat yang telah berlalu sebelum mereka dari jin dan manusia. Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang merugi

Islam memberikan sindiran atau gambaran secara jelas, apabila manusia dalam usia 40 tahun belum memahami tentang diri, keinginan dan kemampuan secara jelas  maka diharapkan  lebih waspada dan cepat – cepat mengadakan perbaikan sebab usia kisaran 40 tahun adalah perpindahan energy manusia dari + ( tambah ) menuju – ( kurang ).

Usia 40 tahun adalah usia manusia pada pertengahan kehidupan sebab yang maha kuasa menciptakan manusia pada zaman nabi kita Muhamad adalah 1000 ( seribu )bulan atau kurang lebih 82 – 83 tahun,

Al qadr ayat 1-5 :

Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam kemuliaan
Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?
Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.
Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Rabbnya untuk mengatur segala urusan
Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.

apabila manusia melewati batasan itu seluruh panca indra akan berkurang fungsinya secara perlahan-lahan dan premis tersebut di pertegas  pada surat  :

Albaqarah 96 Dan sungguh kamu akan mendapati mereka, manusia yang paling loba kepada kehidupan (di dunia), bahkan (lebih loba lagi) dari orang-orang musyrik. Masing-masing mereka ingin agar diberi umur seribu tahun, padahal umur panjang itu sekali-kali tidak akan menjauhkannya daripada siksa. Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan

Nb. Nabi Muhamad  wafat usia 63 tahun sebab misinya telah selesai pada saat usianya menginjak 62 tahun dan misi itu diumumkan kala haji wadah ,

Menjelang satu tahun sesudah berpidato dijemputlah beliau oleh seorang malaikat izrai ( pencabut nyawa ) dan berakhir jugalah kehadiran beliau didalam alam fana ini dalam usia 63 tahun . jadi kalau ini yang kita buat rujukan dalam menterjehmahkan bahwa umat muhamad adalah 63 tahun kurang mendekati kebenaran .  yang mendekati kebenaran adalah usia umat muhamad adalah seribu bulan.